Monetize Social Media by Putri KPM

April 05, 2016

Seiring perkembangan era digital, sosial media saat ini bukan hanya sebuah media online dimana penggunanya dapat saling berinteraksi, berpartisipasi, berbagi dan berjejaring. Melihat pertumbuhan pengguna media sosial yang tinggi, brand-brand mulai melirik media sosial sebagai peluang untuk berpromosi. Brand-brand mulai menggaet para blogger untuk turut mengiklankan produknya. Mengapa?
Karena blogger dianggap mampu meng-influence atau mempengaruhi pembaca ataupun followersnya dan tentu saja ini menjadi peluang juga bagi para blogger untuk mendapatkan penghasilan. Maka dari itu kita perlu belajar bagaimana caranya me-monetize social media yang kita miliki

Masih lanjutan postingan tentang sharing ilmu yang saya dapatkan di workshop #BlogHolicID beberapa hari yang lalu. Nah... kemarin kan saya sudah sharing materi pertama tentang belajar membuat konten SEO oleh mbak Nunik Utami.

Sekarang saya mau berbagi materi kedua tentang Monetize Social Media yang diisi oleh mbak Kartika Putri Mentari alias Putri KPM. Cewek kelahiran tahun 1992 ini adalah seorang social media specialist, buzzer, dan lifestyle blogger. Bayarannya untuk sekali tweet bisa mencapai Rp. 500.000,- loh.... Materi kedua ini tak kalah serunya dengan materi sebelumnya soalnya ujung-ujungnya duit hehehe...

Menurut mbak Putri, media sosial itu perlu untuk membangun personal branding. Jadi, di setiap sosial media yang kita miliki usahakan memiliki nama akun yang sama dan cantumkan nama lengkap kita. Tentu saja, hal ini bisa menambah kepercayaan user kepada si blogger.

Pilih media sosial yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan/bisnis kita dan tentukan audiens atau target pembaca kita (lihat range usianya).

Facebook : penggunanya segala usia dan rata-rata perempuan
Twitter : penggunanya berusia 18-29 tahun, cocok untuk berbagi berita dan artikel serta personal branding
Youtube : penggunanya segala usia, paling banyak dicari adalah video "how to" dan menaikkan awareness
Linkedin : penggunanya 30-48 tahun, bagus untuk portofolio
Instagram : penggunanya 18-29 tahun
Google+ : penggunanya 25-34 tahun. Google+ bukan termasuk media sosial tapi adalah layer dari google agar postingan kita mudah terindex oleh google

dan kata mbak Putri, blogger wajib punya tiga media sosial ini : Facebook, Twitter, dan Instagram.

Kenapa Blogger Harus Punya Media Sosial?

Personal Branding : dengan media sosial yang kita miliki kita dapat membangun personal branding. Gunakan alamat blog dan username untuk media sosial harus gampang dicari.
Networking : tentu saja media sosial bisa menambah pertemanan
Be Influencer : Yups... dengan media sosial kita bisa mempengaruhi pembaca ataupun followers kita.
Job : Dengan memiliki media sosial terbuka peluang bagi kita untuk mendapatkan penghasilan
Better SEO / Pageview : ini ada hubungannya dengan materi pertama yang saya posting kemarin. Dengan memiliki konten ber-SEO peluang untuk mendapatkan pageview jadi lebih besar. Nah salah satu cara untuk mendapatkan pageviews adalah dengan berbagi postingan kita ke media sosial yang kita miliki.

Optimization Social Media

Untuk mengoptimalkan media sosial yang kita miliki lakukan enam hal berikut :

Know your audiens : kenali target/sasaran pembaca kita. apakah anak muda, karyawan, ibu rumah tangga, dll
Quality not quantity : utamakan kualitas tulisan, status, dan tweet kita
Content is a king : untuk promosi gunakan kalimat yang softselling
Consistent : posting, bikin status dan tweet tiap hari
Hear feedback : lakukan umpan balik terhadapa status, tweet, dan postingan yang sudah kita share ke media sosial
Think before share : pikirkan dulu sebelum berbagi status, tweet, atau postingan di media sosial. Jangan sampai mengandung SARA dan merusak nama baik orang atau brand.

Do it => Jika ingin score Klout kita naik, lakukan postingan yang terjadwal

Don't do it => Jangan mention massal

Karena mbak Putri adalah seorang buzzer yang aktif nge-tweet di Twitter, dia banyak memberikan tips tentang membuat Kultwit alias Kuliah Twitter, tipsnya antara lain :

Break-down atau buat uraian tema postingan blog
Buat draft postingan dengan maksimal 110 karakter
Posting di prime time (disesuaikan tergantung demografi followers)
Posting di prime time atau jam tayang utama, kapan biasanya followes kita online (disesuaikan tergantung demografi followers, apakah anak muda, ibu rumah tangga, dan pekerja)
Buat Tweet yang mengajak followers berinteraksi, bisa dengan pertanyaan ataupun pernyataan
Beri angka di awal kultwit. misalnya (1)xxxxxxxxxxxx isi tweet xxxxxxxxx
Tambahkan hastag sesuai dengan tema postingan, misalnya #JumatCurhat
Posting foto yang menarik, bisa foto sendiri atau mengambil gambar dari web ber-CCO (web bebas lisensi)
Siapkan link yang dibuat menggunakan bit.ly atau aplikasi pembuat link unit
Rutin dan konsisten nge-tweet

Live Tweet

Bagi yang suka ikut live tweet tapi ga pernah menang #he (saya juga ga pernah menang kalau ikut live tweet). Berikut tips dari mbak Putri (biar menang) :

Datang tepat waktu, untuk mengambil gambar produk atau stage
Mendengarkan instruksi dari MC atau moderator. Perhatikan penulisan brand dan hashtag
Mendengarkan informasi yang diberikan oleh narasumber, pilih kutipan yang menarik untuk dijadikan tweet tersendiri
Pilih bahasa tweet yang disesuaikan dengan demografi followers yang ingin di sasar
Pilih kalimat atau kata-kata yang retweet-able (maksudnya kalau orang baca tweet kita bawaannya pengen di retweet melulu)
Jangan sampai salah ketik

Social Media Management

Untuk me-manage dan menjadwalkan postingan, status, ataupun tweet kita gunakan tools berikut antara lain : Tweetdeck.com dan Hootsuite.com

Analytic Tools

Analityc tools adalah alat yang digunakan untuk menganalisi dan mendapatkan informasi lengkap seputar pengunjung di media sosial kita. Dengan analytic tools kita bisa mengetahui jumlah kunjungan, karakteristik pengunjung, postingan apa yang sering dikunjungi. Dari hasil analisis tersebut bisa menjadi umpan balik bagi kita sehingga bisa memperbaiki/meningkatkan kualitas konten dan trafik.

Untuk media sosial twitter kita bisa mengggunakan tools Klout.com dan Analytic Twitter. Untuk blog bisa menggunakan Google Analytic

Nah... sharing ilmunya sampai disini dulu ya...

Jika ada pertanyaan silakan tinggalkan jejak di komentar

Kalau saya tahu jawabannya akan saya jawab,

Jika belum tahu akan saya tanyakan ke yang lebih ahli ^^

Semoga bermanfaat

To be continued ya...

Masih ada satu postingan lagi

So... dont' go anywhere :)

#OneDayOnePost

#PostinganSebelumTidur