Matahari ini memang memancarkan sinar UV ,
bukan hanya matahari saja tapi beberapa alat yang bisa memancarkan sinar UV ada
alat yang bisa membuat kulit gelap seperti tanning bed.
Sinar
dari matahari ini sebetulnya sangatlah baik untuk kesehatan, karena bisa
merangsag pembentukan untuk vitamin D di kulit. Tapi jika kita mendapatkan
paparan sinar matahari yang berlebihan hal ini sudah pasti akan berdampak
sangat buruk karena bisa membuat kulit jadi terbakar.
Penyebab dan Gejala Sunburn
Seorang manusia bisa mengalami sunurn jika tubuhnya ini terlalu lama berjemur di bawah sinar matahari, sunburn ini akan terjadi selama 20 sampai 30 menit sebelum gejalanya muncul. Jika di jam 10 pagi sampai dengan jam 2 siang Anda ini bisa mengalami sunburn walaupun Anda hanya berjemur semana 15 hingga 30 menit, efeknya akan semakin parah jika Anda tidak memakai tabir surya. Jika kulit tubuh Anda mengalami sunburn ini dia beberapa gejala yang bisa saja muncul:
- Kulit terasa panas
- Perih ketika disentuh
- Kulit melepuh
- Kulit bengkak
- Kulit mengelupas
- Pusing
Didalam kasus yang sudah sangat parah kasus ini bisa menimbulkan berbagai jenis gejala lainnya seperti kulit yang mati rasa. Selain itu juga bisa muncul gangguan lainnya seperti dehidrasi dan juga heatstroke. Gejalanya ini bisa saja muncul beberapa menit atau beberapa jam setelah Anda terkena sinar matahari.
Pada jangka yang panjang paparan sinar matahari yang berlebihan ini bisa menimbulkan penuaan di kulit. Kondisi yang satu ini juga akan membuat kulit jadi terasa kering, muncul flek hitan, dan keriput. Jika terus- terusan di biarkan juga bisa menimbulkan penyakit kanker kulit.
Cara Mencegah Sunburn
- Terdapat beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kulit Anda terbakar ketika Anda ini ada di bawah sinar matahari, diantaranya adalahSaat akan berjemur sebaiknya gunakan matahari pagi dan berjemur selama 10 sampai 15 menit saja
- Saat Anda melakukan berbagai aktivitas di bawah sinar matahari jangan lupa untuk memakai pakaian yang nyaman dan menutupi bagian kulit Anda. Anda juga bisa menggunakan kacatama yang memiliki UV protector.
- Jika ingin keluar rumah jangan lupa gunakan tabir surya atau sunscreen yang memang cocok untuk kulit. Oleskan di area yang memang sangat mudah terpapar. Jika Anda ini mudah berkeringat sebaiknya ulagi pemakaiannya.
Cara Mengatasi Sunburn
·
Kenakan baju longgar
Baju ini bukan hanya bisa
melindungi kulit Anda saat ada di kuar ruangan, tapi baju longgar juga bisa
Anda pilih saat Anda sedang masa pemulihan dalam keadaan sunburn. Hal ini cukup
penting untuk di perhatikan, supaya kulit Anda ini bisa lebih leluasa dan tetap
bernapas. Pilihan paling baik sebaiknya pilihlah baju yang terbuat dari kain
tenun yang memiliki warna yang gelap, tujuannya supaya sinat matahari yang ada
ini tidak akan lansung menembus ke kulit.
·
Pergi ke dokter
Jika bagian tubuh Anda lebih
dari sebagian sudah terbakar sebaiknya Anda ini segera cari bantuan medis
dengan cara datang ke dokter. Gejala lainnya akan muncul jika kondisi Anda
sudah mulai parah seperti menggigil, pusing, hingga demam. Kulit yang terkena
luka bakar jangan sampai Anda garuk karena hal itu bisa membuat infeksi. Tanda
kulit mengalami infeksi ini adanya nanag di kulit dan juga garis yang berwarna
merah.
13 comments
Pertama dan semoga tidak mengalami saya pernah kena sunburn. Itu waktu hamil 3 bulan saat melakukan pendakian ke Rinjani. Saat itu abis lebaran, musim panas. Kulit hidung sampai gosong dan seminggu kemudian ngelupas
ReplyDeletePernah daku mengalami kulit yang kalau disentuh perih, biasanya karena cuaca sangat terik Mbak. Dulu daku kasih masker tomat aja sih, tapi perih banget. Alhamdulillahnya nggak sampai sakit gitu.
ReplyDeleteProteksi dengan menggunakan sunscreen/sunblock juga harus dilakukan ya Mbak selain mengenakan baju longgar, walau nggak 100% mencegah sih, tapi setidaknya ada usaha yang dilakukan agar terhindar dari sunburn yang cukup membuat panik ini, hehehe.
ReplyDeleteOo saya baru paham kalau ternyata baju berbahan tenun yang lebih efektif menahan panas. Sunburn memang bs terjadi di mana saja ya Mbak. Kadang terlalu asyik beraktivitas di luar rumah pun bisa tiba-tiba terkena sunburn. Terutama kulit wajah.
ReplyDeleteDuh kebayang perihnya sunburn ya. Tips number one emang jamgan lupa kenakan sunscreen apalagi kalo memang niat jemuran
ReplyDeleteternyata sampai mati rasa ya efeknya, pasti rasanya perih banget ya seperti luka bakar karena api atau bahan kimia
ReplyDeleteserem banget ya kalau sunburn tidak segera diatasi.. bisa sampe kanker kulit 🙈
ReplyDeleteAku kalau sepedaan tuh suka merasa gatal gitu kalau kena matahari.
ReplyDeleteKalau kaya gini namanya alergi yaa..?
Tapi bener nih, baru kenal UV Protection pas usia 30+ itu sesuatu sekali.
Tapi merawat kulit dari dalam dan luar gak ada kata terlambat. Tetap semangat dan kini merawatnya lebih sungguh-sungguh agar jauh-jauh dari penuaan dini.
Aku kalau sepedaan tuh suka merasa gatal gitu kalau kena matahari.
ReplyDeleteKalau kaya gini namanya alergi yaa..?
Tapi bener nih, baru kenal UV Protection pas usia 30+ itu sesuatu sekali.
Tapi merawat kulit dari dalam dan luar gak ada kata terlambat. Tetap semangat dan kini merawatnya lebih sungguh-sungguh agar jauh-jauh dari penuaan dini.
Saya mengalaminya kemarin. Sudah lama tidak keluar, sekalinya keluar malah panas banget. Diajak renang tengah hari. Untungnya tidak terlalu parah, jadi semakin tahu kalau sunburn itu bisa jadi parah.
ReplyDeleteTipsnya penting banget nih, soalnya kita emang tinggal di negara tropis. Cuaca sekarang juga lagi meningkat temperaturnya, klo outfit yang dipake ga nyaman, bakal ganggu aktifitas ya
ReplyDeleteBahaya banget sih kalau sampai sunburn. Dicegah dulu ya kalau bisa. Jangan lama2 di bawah sinar matahari, kita tahu betapa jahatnya sinar UV untuk kulit kita. Sehat2 semua!
ReplyDeleteSaya juga termasuk pemilik kulit sensitif terhadap paparan sinar matahari. Karena itu saya selalu menggunakan sun protector ketika keluar rumah
ReplyDeleteSilakan Berikan Komentar, Saran, dan Kritik Untuk Postingan Ini, yang sopan ya ^^ dan please jangan spam